
SEPUTARANPKVGAMES–Tikus adalah salah satu hama yang paling sering mengganggu rumah tangga. Selain merusak perabot dan menyisakan bau tidak sedap, tikus juga berpotensi menyebarkan penyakit. Salah satu tanda keberadaan tikus adalah adanya lubang yang mereka buat untuk bersembunyi, berkembang biak, atau keluar-masuk mencari makanan. Mengetahui lokasi lubang tikus sangat penting agar kita bisa melakukan pencegahan dan pengendalian dengan tepat.
Ciri-Ciri Lubang Tikus
- Ukuran Lubang
Lubang tikus biasanya berdiameter sekitar 3–7 cm, tergantung jenis tikus. Bentuknya bundar atau oval, sering kali tampak rapi di tepi dinding atau lantai. - Terdapat Kotoran di Sekitar Lubang
Tikus sering meninggalkan jejak berupa kotoran kecil berwarna hitam kecoklatan di sekitar area aktivitasnya. - Jalur Kotor atau Berminyak
Bulu tikus yang sering bergesekan dengan dinding akan meninggalkan noda hitam berminyak di jalur atau dekat lubangnya. - Tanah atau Serbuk Kayu Berserakan
Jika lubang berada di area kayu atau tanah, biasanya terlihat sisa kikisan atau tanah gembur di sekitarnya.
Lokasi Umum Tikus Membuat Lubang di Rumah
- Dapur dan Gudang
Karena banyak sumber makanan, tikus sering membuat lubang di sudut dapur, dekat lemari penyimpanan, atau di bawah rak. - Dekat Saluran Air dan Pipa
Tikus menyukai area lembap. Celah di dekat pipa, kamar mandi, atau saluran air sering jadi tempat persembunyian. - Di Bawah Lantai atau Plafon
Tikus dapat menggali tanah di bawah lantai rumah atau membuat jalur di langit-langit untuk berpindah tempat. - Belakang Lemari atau Perabot Besar
Area yang jarang dibersihkan sering dimanfaatkan tikus untuk membuat sarang dan lubang persembunyian. - Dinding Retak atau Celah Ventilasi
Tikus pandai memanfaatkan celah kecil untuk masuk, lalu memperbesar lubang menjadi jalur tetap.
Analisis
Dari ciri-ciri dan lokasi umum di atas, bisa disimpulkan bahwa tikus cenderung memilih area yang:
- Dekat sumber makanan → dapur dan gudang paling rawan.
- Lembap dan tersembunyi → saluran air, bawah lantai, dan plafon jadi favorit.
- Minim gangguan manusia → belakang lemari, pojok ruangan, atau celah dinding.
Dengan memahami kebiasaan ini, kita dapat melakukan inspeksi lebih fokus, sehingga usaha pencegahan dan pengendalian akan lebih efektif.
Kesimpulan
Mengetahui di mana tikus sering membuat lubang di rumah membutuhkan ketelitian memperhatikan ciri fisik lubang serta lokasi-lokasi rawan. Tikus biasanya membuat lubang di tempat tersembunyi, lembap, dan dekat dengan sumber makanan. Dengan mengenali tanda-tanda tersebut, pemilik rumah bisa segera menutup celah, menjaga kebersihan, serta menempatkan perangkap atau umpan di titik strategis.
Pencegahan lebih baik daripada mengatasi. Dengan menjaga rumah tetap bersih, menutup akses masuk, serta rutin memeriksa area rawan, kita bisa meminimalkan kemungkinan tikus bersarang dan berkembang biak di rumah.
Leave a Reply