
marioqq.biz Cara Mengatasi Overdosis Obat Overdosis obat merujuk pada kondisi akibat dosis obat yang masuk ke tubuh terlalu banyak. Efek buruk ini bisa terjadi tiba-tiba maupun secara bertahap karena penumpukan zat tertentu dalam obat.
Kondisi overdosis obat merupakan gawat darurat medis. Untuk itu, cara mengatasi overdosis obat pun perlu di lakukan oleh ahlinya. Namun, sebagai pertolongan pertama, berikut yang bisa kamu lakukan.
Tanda-tanda overdosis obat
Overdosis obat terjadi ketika seseorang mengonsumsi obat dalam jumlah yang melebihi batas aman. Tidak hanya sadar, overdosis obat juga bisa terjadi secara tidak sadar.
Tanda-tanda overdosis obat bisa berbeda pada tiap orang. Namun, sebagian besar akan menunjukkan tanda berikut ini:
- Mual dan muntah, hingga mengalami sakit perut hebat dan diare
- Nyeri dada
- Pusing
- Kehilangan keseimbangan
- Tidak responsif, tetapi terjaga
- Tubuh lemas
- Kejang
- Denyut nadi lambat atau tidak teratur
- Kesulitan bernapas, pernapasan dangkal atau tidak teratur atau tidak bernapas sama sekali
- Mendengkur keras
- Wajah pucat atau lembap
- Kehilangan kesadaran.
Cara mengatasi overdosis obat

Jika kamu mendapati seseorang mengalami tanda-tanda yang di sebutkan sebelumnya, segera lakukan pertolongan pertama, ya. Berikut langkah-langkah yang perlu kamu ambil sebagai tindak penyelamatan pertama:
1. Hubungi bantuan medis
marioqq.biz Cara Mengatasi Overdosis Obat Langkah pertama yang harus di lakukan jika seseorang di sekitarmu mengalami overdosis obat adalah menghubungi medis. Panggil nomor darurat atau segera kunjungi fasilitas medis terdekat. Ahli medis umumnya akan segera memberikan penawar jika memang di perlukan.
2. Bantu buka jalan napas
Jika korban masih bernapas, pastikan jalan napasnya tidak terhalang. Ini bisa di lakukan dengan meletakkan korban dalam posisi yang memudahkan jalan napasnya. Misalnya, posisi tubuh ke samping dengan kepala yang sedikit di miringkan ke belakang.
Posisi miring dengan kepala di miringkan ke belakang membantu sirkulasi udara mereka lebih lancar. Posisi ini juga memastikan lidah keluar sehingga bisa mengeluarkan darah dan muntahan.
3. Beri CPR dengan benar jika di perlukan
Jika bisa dan memungkinkan coba lakukan CPR. Hal ini di berikan apabila korban overdosis mulai kehilangan kesadaran dan tidak bernapas.
Namun, pastikan kamu telah memahami teknik CPR yang benar sebelum memberikan pertolongan ini, ya. Untuk melakukannya bisa ikuti panduan berikut CPR dalam artikel IDN Times lainnya.
4. Cari tahu penyebabnya
Sambil menunggu bantuan medis tiba, cobalah mencari tahu jenis obat apa yang di konsumsi. Selain itu, kumpulkan juga seberapa banyak dosis yang di konsumsinya. Informasi ini dapat membantu tim medis mengambil langkah lebih tepat.
Apabila kondisi ini terjadi, kamu bisa mengecek melalui obat-obatan yang di bawa di tas atau yang tersedia di rumah. Kamu pun bisa memberikan resep yang merujuk pada obat pemicu overdosis.
5. Tetap beri dampingan
Terakhir, pastikan untuk terus mendampingi korban. Jangan pula memberikan obat dan melakukan tindakan maupun respons berlebihan sebelum bantuan medis datang.
Pertahankan kondisi tenang dan berbicaralah agar korban merasa lebih aman. Pastikan korban tetap bisa memberikan respons saat di ajak berbicara.
Tidak ada cara mengatasi overdosis obat yang bisa di lakukan sendiri. Kamu hanya bisa melakukan pertolongan pertama untuk membuat korban terus tersadar. Oleh karena itu, segera hubungi bantuan medis untuk mencegah akibat fatal dari kondisi ini.
Leave a Reply